Jumat, 03 Februari 2012

Sajak Pohon Akasia


Di tepi jalan sana
sebatang pohon akasia
menawarkan cerita
tentang pucuk merona
dan tunas yang menua

Pada yang singgah
sebatang pohon akasia
berbagi kisah
tentang pokok yang rebah
dan daun-daun jatuh ke tanah

Untukmu yang berlalu
sebatang pohon akasia
tak ragu
bernyanyi sajak sendu
tentang langit kelabu
dan bumi menangis pilu

Sebatang pohon akasia
tertunduk
Langit sudah lapuk!
Kolongnya pun dijamah tak berbentuk
Biarlah mentari mendekap
agar harapan tetap
tumbuh di rahim bumi yang hangat

Sebatang pohon akasia
terdiam.
meski kau meludah
dan tertawa
di atas tanah yang berdarah
air yang terluka

Sebatang pohon akasia
terus merangkai doa
dalam sepi
hingga tanah mengubur lukanya
sendiri.



(muhimmah)

Tidak ada komentar: