-puisi ini dibacakan kakak saya, Ummi Salamah, di acara wisuda Fakultas
Teknologi Pertanian IPB. Di depan banyak orang. Saya berdiri di barisan
belakang (karena gak dapet tempat duduk), sambil menahan tangis. Terharu
karena kakak saya diwisuda, dan jadi kebanggaan orang tua karena didaulat
membacakan pidato sebagai wakil wisudawan/wati... dan menyelipkan
secarik puisi saya sebagai pembukanya. :)
Persembahan
Tuhan, terima kasih
telah meringankan langkahku di gedung ini
menghayati tahun-tahun perjuangan
orang-orang tercinta
yang setia memupuk harapan di pundak kami
Dalam gejolak negeri kami kini dipanggil
mengukir tiang harapan
berpijak di negeri ini
dan mencintainya sepenuh hati
(mh, 2002)
Persembahan
Tuhan, terima kasih
telah meringankan langkahku di gedung ini
menghayati tahun-tahun perjuangan
orang-orang tercinta
yang setia memupuk harapan di pundak kami
Dalam gejolak negeri kami kini dipanggil
mengukir tiang harapan
berpijak di negeri ini
dan mencintainya sepenuh hati
(mh, 2002)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar